Senin, 25 Mei 2009

Langkah Jitu Mengembangkan Karir Anda


DALAM suatu konsultasi karir ada banyak pertanyaan terlontar seputar pengembangan karir, baik dari kalangan manajer maupun nonmanajer. Misalnya: “Saya sudah memegang jabatan ini selama 5 tahun, Kapan waktu tepat naik jabatan?”

Atau pertanyaan ini: “Tempat saya bekerja tidak memungkinkan saya naik pangkat. Apa yang harus saya lakukan untuk pengembangan karir saya?”

Pertanyaan tersebut sering terbersit di hati anda. Lalu bagaimana anda dapat menemukan solusinya? Solusi untuk memecahkan masalah tersebut tentunya berkaitan dengan pengembangan karir seseorang. Tanggung jawab pengembangan karir seseorang ada pada dirinya sendiri.



Dalam hal pekerjaan/ karir, sedikitnya ada dua paradigma yang berkembang, yaitu job security dan career security. Job security merujuk pada keamanan atas pekerjaan yang dimiliki atau diberikan oleh pihak perusahaan (eksternal). Sedangkan career security merujuk pada keamanan atas bidang karir atau pekerjaan yang dipilih oleh diri sendiri (internal).

Paradigma career security mengajarkan perubahan pola pikir dari bekerja dengan cemeti perintah menuju bekerja atas keinginan untuk memperbaiki diri atau dorongan berprestasi di tempat kerja. Jadi, seseorang harus mencari nilai tambah bagi dirinya sendiri sehingga lebih luwes dalam mencari pekerjaan, termasuk menciptakan pekerjaan bagi dirinya sendiri (entrepreneurship).

Agar memiliki career security, lebih aktiflah meningkatkan ketrampilan dan kompetensi sehingga anda memiliki keahlian yang bersifat multiskill. Adapun kiat-kiat memperoleh career security adalah sebagai berikut:

Berpartisipasi dalam pelatihan dan pengembangan di organisasi
Jika terpilih menjadi anggota suatu proyek kerja, hendaknya ikut berkontribusi dalam setiap kegiatan pelatihan dan pengembangan proyek tersebut. Dengan berpartisipasi hiharapkan akan memperluas kompetensi lintas fungsi dan meningkatkan kerja kelompok anda.

Berpegang teguh pada etika
Setiap perusahaan mempunyai pandangan etika bekerja yang berbeda. Seiring dengan sukses dalam berkarir, anda diharapkan dapat mengikuti norma dan etika yang berlaku dalam lingkungan kerja tersebut.

Jangan mudah berpuas diri
Selalu mencoba cara kerja yang lebih baik. Jangan merasa sudah menguasai bidang karena hanya tahu sedikit. Carilah mentor yang mengetahui kekuatan dan kelemahan anda.

Melanjutkan pendidikan lebih tinggi
Misalnya, melanjutkan pendidikan S-2 di bidang bisnis. Dengan demikian dapat memberikan anda lebih banyak pilihan dalam meningkatkan karir, termasuk pilihan menjadi entrepreneur.

Memperbaharui keterampilan teknis
Dengan memperbaharui keterampilan teknis, seperti pengetahuan di bidang IT, diharapkan dapat meningkatkan kinerja anda.

Tetapkan sasaran karir
Sebagai pekerja, anda harus menentukan sasaran dan prioritas karir dalam bekerja, baik dari segi teknis, manajerial, fungsional, atau menjadi wirausaha. Jangan membatasi karir dalam satu bidang, karena akan mengurangi fleksibilitas ruang gerak anda.

Tingkatkan keterampilan hubungan antarmanusia
Keterampilan yang dimaksud adalah komunikasi, kepemimpinan, motivasi, dan negosiasi baik di dalam maupun luar lingkup kerja.


(Sumber: Majalah Sinergi 46, Edisi III, 2007)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar